14 Februari 2011

NBA BERHENTI BEROPERASI

Pesawat Cassa berkapasitas 22 shet milik Nusantara Buana Air (NBA) yang melayani penerbangan ke Anambas berhenti beroperasi. NBA merupakan pesawat yang dikontrak Pemda Kepulauan Anambas untuk melayani penerbangan dari Tanjung Pinang-Matak-Tanjung Pinang jelang pesawat bersubsidi fokker 50 disediakan untuk melayani penerbangan reguler ke Kabupaten Kepulauan Anambas.

Sebagaimana diinfokan sebelumnya Pemkab Kep. Anambas berencana menjalin kerja sama dengan maskapai swasta dengan sistem subsidi untuk mengatasi kesulitan tranportasi di kabupaten baru pecahan Kab. Natuna ini. Namun karena masih dalam proses negosiasi, Pemda Anambas telebih dahulu mengontrak pesawat cassa berkapasitas 22 shet. Sayangnya setelah lebih kurang 20 hari melayani penerbangan ke Anambas, kini pesawat milik NBA itu berhenti beroperasi. Menurut informasi NBA berhenti karena telah habis kontrak untuk selanjutnya penerbangan ke Anambas akan dilayani pesawat fokker 50 yang menurut rencana akan mulai beroperasi tanggal 23 Februari mendatang.

Namun sayangnya sebelum tanggal tersebut tidak ada pesawat pengganti yang terbang ke Anambas, akibatnya daerah ini kembali kesulitan transportasi. Sedang KM. Bukit Raya milik PELNI hanya melayari Anambas dua kali dalam 15 hari, Ferry Batavia yang sebelumnya juga melayani mobilitas warga Anambas hingga kini belum juga mendapat izin berlayar karena cuaca di laut yang membahayakan keselamatan pelayaran dengan kapal cepat.

Kali ini masyarakat Anambas tentu berharap persoalan transportasi yang telah mendera Anambas sejak lima bulan lalu itu segera teratasi oleh Dinas terkait, sehingga selain untuk menunjang mobilitas masyarakat dalam rangka menggerakkan roda ekonomi, juga berprentensi memudahkan investasi dan manarik kunjungan wisatawan. Semoga...

2 komentar: